Banten Hits – Empat Desa di Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang terencam banjir. Ketinggian air yang menggenang wilayah tersebut bahkan mencapai satu meter lebih.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Pandeglang Erwan Kurtubi meminta agar warga yang terkena dampak banjir bisa lebih bersabar. Bersama instansi terkait, Erwan mengaku telah menyiapkan segala sesuatu, terutama bantuan.
“BPBD dan Dinas Sosial kita sudah siap. Makanya sing sabar (yang sabar). Pemkab juga sudah menyiapkan, kita bantu,” kata Erwan di gedung DPRD Pandeglang, Jumat (12/2/2016).
Erwan justru menganggap, bencana banjir yang terjadi di Pandeglang tidak seberapa dibandingkan dengan daerah lain. Menurutnya, banjir disebabkan muara-muara sungai besar meluap, ditambah lagi dengan pasangnya air laut.
“Kita juga terus bekerja sama dengan pihak TNI dan komponen masyarakat lain,” ucapnya.
Sementara itu, puncak musim hujan diperkirakan baru akan terjadi pada pertengahan Februari-Maret. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pandeglang menyebut, dari perkiraan cuaca BMKG, curah hujan di Pandeglang, terutama di wilayah Selatan akan tinggi
“Informasi dari BMKG, curah hujan di sana (Pandeglang selatan) akan tinggi,” kata Kepala BPBD Pandeglang Doni Hermawan.
Untuk menghadapi hal tersebut, BPBD telah menyiapkan berbagai langkah, seperti
menyiapkan posko khusus dan buffer stok, hingga bantuan logistik yang didistribusikan kepada warga saat ketinggian air mencapai batas mengkhawatirkan.
“Sudah kita siapkan, jadi saat air tinggi kita langsung distribusikan,” jelasnya.(Nda)
