Banten Hits – Bupati Pandeglang Erwan Kurtubi mengharapkan kesinergisan antara Kepala Desa (Kades) dengan Badan Permuswaratan Desa (Desa), untuk mewujudkan kemajuan pembangunan di Desa. Erwan optimis, jika pembangunan dilakukan secara sinergi dan terarah serta mengacu kepada skala prioritas, maka tidak akan ada lagi Desa tertinggal di Pandeglang.
“Kami yakin, lima tahun kedepan, di Pandeglang sudah tidak ada lagi Desa tertinggal,” ujar Erwan, Rabu (3/2/2016).
Ia menekankan agar penggunaan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) oleh Pemerintah Desa, bisa sesuai dengan perencanaan yang sudah tertuang dalam Musyawarah Rencana Pembangunan Desa (Musrenbangdes).
Hasil Musrenbang tersebut, yang nantinya bakal dijadikan dasar untuk membuat Rencana Kerja Pembangunan Desa (RKPDes) dan menyusun dokumen Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes). Sehingga, pembangunan di Desa akan dapat didahulukan menurut skala prioritas.
“Jadi Dana Desa yang diberikan Pemerintah Pusat dan Alokasi Dana Desa dari daerah bisa digunakan dengan sebaik mungkin, salah satunya untuk meningkatkan infrastruktur yang dijadikan skala prioritas,” terangnya.
Sementara itu, Camat Saketi Agus Rahmat mengaku, banyak sekali keberhasilan pembangunan yang sudah dicapai. Mulai dari pendidikan, infrastruktur, dan kesehatan. Namun, tidak menutup kemungkinan ada beberapa jalan poros Desa yang belum bisa dibangun.
“Alhamdulillah, banyak pembangunan yang sudah bisa dirasakan masyarakat. Tapi ada beberapa infrastruktur yang belum terselesaikan, salah satunya jalan Poros Desa. Tapi mudah–mudahan tahun depan bisa selesai,” pungkasnya.(Nda)
 dengan Badan Permuswaratan Desa (Desa), untuk mewujudkan kemajuan pembangunan di Desa. Erwan optimis, jika pembangunan dilakukan secara sinergi dan terarah, maka Kabupaten tidak akan ada lagi Desa tertinggal di Pandeglang.){kind=link}