Banten Hits – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat, beberapa Pemerintah Daerah, baik Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota yang mengendapkan dananya di Bank. Kota Tangerang, merupakan Kota yang paling besar mempunyai dana ‘menganggur’ tersebut.
Dana menganggur di Kota yang dipimpin Arief R Wismansyah ini mencapai Rp1,28 Triliun. Dengan besaran dana menganggur tersebut, Kota Tangerang menjadi Kota yang menempati posisi pertama diantara 10 Kota di Indonesia yang mengendapkan dananya di Bank.
Tetangganya, yakni Kota Tangerang Selatan berada di posisi empat dengan jumlah Rp885,4 miliar. Sementara, Kabupaten Tangerang masuk ke tingkat kabupaten berada di posisi ke delapan, dengan jumlah dana Rp813,4 miliar.
Menanggapi hal tersebut Walikota Arief R Wismanyah menjelaskan, dari dana bantuan DKI Jakarta sebesar Rp100 Miliar, Pemkot Tangerang hanya baru menyerap Rp5 Miliar. Hal ini disebabkan, Pemkot baru menerima dana tersebut pada bulan Juni dan Juli 2015, sehingga waktu yang tidak memungkinkan untuk dilakukannya lelang.
“Makanya akan dikerjakan ditahun ini,” kata Arief usai menghadiri pelantikan pengurus DPD KNPI Kota Tangerang, di Gedung KNPI, Jalan Damyati, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, Jumat (29/1/1/16).
Sementara, dana lain adalah Dana Alokasi Umum (DAU) yang digunakan untuk gaji pegawai dan lainnya. Dana tersebut, lanjut Arief , juga baru diterima akhir tahun 2015.
“Makanya itu yang buat gaji pegawai dan lain sebagainya tahun ini sudah dialokasikan semua, berdasarkan review akhir tahun 2015,” pungkasnya.(Nda)
