Banten Hits – Warga RT 01/ RW 08 Lingkungan Cirendong, Kelurahan Cipare, Kecamatan/Kota Serang digegerkan oleh ditemukannya mayat salah seorang warganya dalam kondisi membusuk.
Penemuan mayat diawali kecurigaan Kaltunah, yang rumahnya tepat bersebelahan dengan rumah korban mencium bau bangkai selama dua hari ke belakang.
Kaltunah yang mengaku sehari-harinya berjualan sampai harus membatalkan aktivitasnya, karena harus berusaha mencari sumber bau yang dikiranya bangkai tikus.
“Bau amat ya, saya pikir bangkai tikus. Sampe ke kolong-kolong dicariin,” ungkapnya kepada wartawan Jum’at (3/7/2015) di kediamannya.
Tidak berhasil menemukan bangkai tikus, Kaltunah mulai mencurigai bau berasal dari rumah seorang kakek bernama Zulaeli (73) yang tinggal sendirian di rumah yang lebih layak disebut reruntuhan.
“Coba itu si uwak (Zulaeli) ada nggak ya”? tanyanya kepada salah seorang tetangganya.
Ketika Kaltunah mengintip dari jendela, ia melihat di dalam ruangan banyak sekali lalat beterbangan dan bau busuk yang semakin menyengat. Karena takut, ia tidak berani menyimpulkan dan meminta salahseorang tetangga melaporkannya ke ketua RT.
Amdani sang Ketua RT mengatakan, bahwa mayat berada di dalam kamar yang terkunci dari dalam. Dengan kondisi perut membesar dan penuh belatung di sana-sini.
“Pintunya terkunci, kami buka paksa,” ujarnya.(Rus)
