Pandeglang – Selain di BTN Sentul, Desa Teluk, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Densus 88 Antiteror menggeledah rumah di Kampung Kadu Paeh, Desa Pasir Eurih, Kecamatan Cisata Pandeglang, Kamis (23/3/2017).
Dari rumah sederhana bercat putih tersebut, petugas mengamankan sejumlah orang. Satu diantaranya diketahui istri dari salah satu terduga teroris yang ditangkap di Cilegon.
“Sudah enam bulan mereka ngontrak di rumah milik ibu Sunarsih,” ujar Sarni salah seorang warga.
Sarni menuturkan, rumah tersebut dihuni oleh pasangan suami istri dan seorang bayi yang baru sepekan lahir. Sarni mengaku tak tahu aktivitas penghuni rumah.
“Saya kurang tahu, namanya saja saya tidak tahu,” ujarnya.
Kata dia, keluarga tersebut jarang sekali keluar rumah dan sangat tertutup kepada tetangganya. Namun, Sarni mengaku tak menaruh curiga.
“Biasa-biasa saja tidak curiga apapun, paling kalau dia keluar ya biasa saya tanya,” ucapnya.
Sarni mengaku, sebulan belakangan memang banyak orang yang bertanya tentang keberadaan penghuni rumah tersebut. Salah satunya tukan rongsokan.
“Sudah satu bulan, mungkin itu intel yang nyamar,” imbuhnya.
Namun, sekitar pukul 23.00, dua orang yang sempat diamankan sudah kembali ke rumah. Saat Banten Hits mendatangi rumah tersebut, Jumat (24/3) sekitar pukul 07.00 WIB, garis polisi yang sebelumnya terpasang sudah tak nampak lagi.
Seorang wanita sempat keluar rumah untuk memberikan pakan ayam. Namun sayang saat didatangi, wanita tersebut enggan memberikan komentar apapun dan langsung bergegas masuk ke dalam rumah.(Nda)
