Terendam Banjir, KBM di SMPN 6 Kota Cilegon Diliburkan

Date:

Cilegon – Kegiatan Belajar Mengajak (KBM) terhadap ratusan siswa, di SMPN 6 Kota Cilegon terpaksa diliburkan setelah sekolah tidak bisa digunakan setelah terendam banjir ketinggian air mencapai  1 meter  sejak semalam hingga dini hari, Selasa, (21/2/2017).

Pantauan Banten Hits dilokasi, sejumlah guru yang berada di sekolah yang berlokasi dilingkungan Sawah, Kelurahan Tamansari, Kecamatan Pulomerak nampak terlihat sedang membereskan  fasilitas penunjang KBM, seperti buku dan alat tulis lainnya pasca terendam  banjir.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan  (Dindikbud) Kota Cilegon, Muhtar Gojali mengaku, sudah meninjau lokasi SMPN 6 yang terkena banjir. Menurutnya, banjir yang terjadi disekolah tersebut selain karena hujan lebat juga diakibatkan oleh jebolnya pagar sekolah tersebut.

“Aktivitas belajar kita pindahkan ke rumah masing-masing, karena saat ini ruang kelas dan lainnya tidak mungkin bisa digunakan untuk sementara waktu” kata Muhtar saat dikonfirmasi awak media.

Pihaknya tengah berkoordinasi dengan petugas pemadam kebakaran kota Cilegon, untuk meminta bantuan membersihkan lumpur yang terdapat ruang kelas.

“Banjir semalam mencapai 1 meter, jadi kami meminta bantuan kepada petugas Damkar Kota Cilegon untuk membantu menyemprot lumpur,” katanya.

Muhtar mengatakan, banjir melanda sekolah tersebut sudah dua kali melanda sekolah tersebut. Untuk menyelesaikan persoalan banjir diwilayah tersebut pihkanya akan berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR).

BACA JUGA : Banjir Menuju Pintu Tol Cilegon Barat, Antrean Kendaraan Capai 1 Km

“Untuk pagar sekolah yang jebol segera kita bangun kembali. Untuk masalah banjirnya kita serahkab ke DPU Cilegon,” tandasnya.(Ep)

 

 

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related