Pandeglang – Mahasiswa dari Pengurus Komisariat (PK) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Universitas Mathla’ul Answar (Unma) Banten menyalurkan bantuan kepada korban banjir di Desa Mekarsari, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang, Senin (13/2/2017).
Bantuan yang disalurkan para mahasiswa tersebut dari hasil dari penggalangan yang dilakukan di lampu merah Alun-Alun Pandeglang dan di depan SBPU Sodong, Kecamatan Saketi.
“Kami berharap bantuan dari hasil penggalangan dana selama dua hari ini bisa meringankan beban saudara-saudara kita yang tengah tertimpa bencana banjir,” kata Wakil ketua II PMII Unma Banten Yusuf Akbar Arafat.
Yusuf berharap kepada pemerintah Kabupaten Pandeglang lebih matang lagi dalam melakukan perencanaan penanggulangan bencana alam yang kerap terjadi disetiap tahunya.
Yusuf menyebutkan, dari lima desa yang terendam banjir di Panimbang, terparah ada di Desa Mekarsari dan Mekarjaya.
“Sampai hari ini (Senin (13/2) ada beberapa kampung yang masih tergenang banjir hingga ketinggian mencapai perut orang dewasa,” ungkapnya.
“Berdasarkan keterangan warga sampai hari ini masih belum ada bantuan dari pemerintah, hanya saja kemarin ada pengobatan gratis dari puskesmas setempat dan itu pun hanya terlaksana beberapa jam.” tambahnya.
Sementara, Sekertaris Umum PMII Unma Banten Musta’anul mengajak kepada mahasiswa untuk turut serta membantu korban banjir yang tengah membutuhkan bantuan semua pihak.
Ia juga mendorong kepada pemerintah untuk menormalisasi sungai Cilatak yang kerap meluap dan merendam rumah warga didesa tersebut.
“Kami mendorong pemerintah untuk segera menormalisasi kali Cilatak dan memperbaiki tanggul yang jebol yang dibuat dengan bahan-bahan seadanya oleh masyarakat setempat.” pungkasnya.(EP)