Tangerang – Dua dinas di lingkungan Pemerintah Kota Tangerang, yakni dinas pendidikan dan dinas pertanian disebut memiliki kinerja pelayanan yang belum memuaskan alias buruk.
Hal itu diungkapkan Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Banten Bambang Purwanto usai menghadiri acara rapat evaluasi pembangunan yang digelar di Ruang Akhlakul Karimah, Kantor Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Kamis (9/2/2017).
“Masih banyak yang perlu ditingkatkan dari dinas pendidikan dan dinas pertanian,” kata Bambang.
Ia menjelaskan, kedua dinas tersebut harus meningkatkan pelayanan di setiap loket-loketnya sesuai dengan prosedur yang ada.
“Harus berinovasi untuk memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat, juga adminitrasi serta biayanya harus transparan,” ujarnya.
Bambang juga menyampaikan kritikan mengenai sempitnya halaman sejumlah sekolah di Kota Tangerang.
“Sehingga dengan pelayanan yang baik, masyarakat di Kota Tangerang bisa merasakan manfaatnya,” ujarnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang Abduh Surahman mengaku akan menampung sejumlah masukan dari Ombudsman.
“Beberapa halaman sekolah di Kota Tangerang ini memang sempit. Sehingga anak-anak tidak bisa bermain dan upacara di halaman. Ini menjadi masukan untuk kami,” ujarnya.
Sementara Kepala Dinas Pertanian Kota Tangerang Tabrani menyebut jajarannya akan meminta rekomendasi dari penilaian ini.
“Kami akan berbenah serta meminta rekomendasi dari Ombudsman soal pelayanan publik yang belum optimal untuk selanjutnya dievaluasi dan ditingkatkan,” tandasnya.(Rus)
