Makam Remaja Putri di Cilegon Dibongkar Petugas

Date:

Banten Hits – Petugas Satreskrim Polres Cilegon dan tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Banten, Selasa (26/7/2016), membongkar makam Mauren (18), di Kelurahan Kedong Dalem, Kecamatan Jombang, Kota Cilegon.

 

Pembongkaran makam remaja putri yang meninggal pada Juni 2016 lalu tersebut terkait dengan kematiannya yang dianggap tak wajar. Kematian Mauren disebut-sebut berkaitan dengan praktik aborsi.

Suebah (40) orangtua Mauren mengaku, Mauren memang hamil di luar nikah setelah menjalin hubungan dengan kekasihnya. Semasa hamil hingga usia janin menginjak 7 bulan, Mauren diduga dipaksa meminum cairan mengandung racun dan ragi untuk menggugurkan kandungannya.

Usaha kekasih Mauren akhirnya membuat bayi di dalam perut Mauren tewas, hingga akhirnya Mauren harus dilarikan ke rumah sakit.

“Dari keterangan dokter, anak saya mengalami pembengkakan jantung dan ganguan pada paru-paru,” ungkap Suebah.

Diduga, apa yang dialami Mauren akibat banyaknya zat berbahaya yang dikonsumsi Mauren. Pasalnya, Suebah memastikan, sebelumnya anaknya tidak mengidap penyakit tersebut.

Setelah menjalani perawatan di RSUD Kota Cilegon, nyawa Mauren tak bisa tertolong. Orangtua Mauren kemudian melaporkan hal tersebut kepada Polisi guna mengatahui penyebab pasti tewasnya Mauren.

Di lokasi, proses otopsi jenazah masih terus berlangsung. Awak media pun dilarang untuk mendekat dan diminta menunggu prosesnya selesai. Belum ada keterangan resmi dari pihak Kepolisian terkait proses otopsi tersebut.(Nda)

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Dua Parpol Pemilik Suara Besar di Banten Gelar Pertemuan Tertutup, Isyarat Koalisi Mencuat

Berita Banten - Partai Golkar dan Partai Gerindra yang...

Arahan Presiden Jokowi dalam Rakernas Kesehatan Nasional di Kabupaten Tangerang

Berita Banten - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri sekaligus...