UMT Gelar Workshop Penyusunan SPMI Muhammadiyah

Date:

Banten Hits – Majelis Pendidikan Tinggi Penelitian dan Pengembangan, Pimpinan Pusat Muhammadiyah menggelar Workshop Penyusunan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) di Kampus  Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT), Selasa (17/5/2016). Workshop yang rencananya akan digelar hingga 19 mei 2016 tersebut akan diikuti oleh perwakilan dari Perguruan Tinggi  Muhammadiyah (PTM) dan Perguruan Tinggi Aisyiyah (PTA) se-Indonesia.

Rektor UMT Achmad Badawi menjelaskan, workshop SPMI ini sangat penting bagi seluruh perguruan tinggi termasuk PTM dan PTA dalam rangka mencapai akreditasi dengan tingkatan yang memadai dan menjadi standar pendidikan tinggi nasional.

“Kegiatan workshop SPMI ini menindaklanjuti hasil Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) PTM dan PTA tanggal 18-20 Maret 

2016 lalu di Semarang dalam rangka meningkatkan akreditasi seluruh PTM dan PTA,” ujar pria yang di masa lalunya disebut singa podium Tangerang, Selasa (17/5/2016)

Menurutnya, peningkatan akreditasi tersebut dibutuhkan karena di era moderniasi ini perguruan tinggi yang bermutu sudah menjadi acuan masyarakat. 

“Upaya peningkatan mutu tersebut harus dilakukan secara terencana, terarah dengan berbagai strategi. Untuk itu workshop SPMI ini menjadi sesuatu hal yang sangat penting untuk digelar,” jelas Badawi.

Wakil Rektor III UMT Dr Desri Arwen menjelaskan, dengan digelarnya workshop SPMI diharapkan kemandirian perguruan tinggi baik di sisi akademik, sumber daya manusia (SDM), infrastruktur serta keuangan bisa tercapai.

“Muhammadiyah memiliki jumlah PT yang sangat banyak yakni lebih dari 107 PT yang tersebar dari Sabang hingga Merauke. Untuk itu perlu dibuatkan standarisasi yang jelas sehingga mutu setiap PT-nya bisa sama,” jelasnya.

Selain itu, lanjut  Arwen, dengan akan diubahnya Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) menjadi Lembaga Akreditasi Mandiri Perguruan Tinggi (LAM-PT), maka setiap perguruan tinggi termasuk Muhammadiyah memerlukan pengawas mutu internal.

Dengan adanya pengawas mutu internal tersebut diharapkan kualitas perguruan tinggi tersebut bisa terus terjaga baik dari segi infrastruktur serta tenaga pendidiknya sehingga hasilnya mampu meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia dengan memberikan lulusan yang berkualitas.

“Kami berharap kegiatan ini bisa mewujudkan cita-cita Muhammadiyah untuk membantu pemerintah dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa serta generasi yang mandiri,” ucapnya.(Rus)

 

Author

Terpopuler

Share post:

Berita Lainnya
Related

Dua Parpol Pemilik Suara Besar di Banten Gelar Pertemuan Tertutup, Isyarat Koalisi Mencuat

Berita Banten - Partai Golkar dan Partai Gerindra yang...

Arahan Presiden Jokowi dalam Rakernas Kesehatan Nasional di Kabupaten Tangerang

Berita Banten - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri sekaligus...