Pandeglang – Untuk menjaga ketersedian Kebutuhan pokok jenis sayur dan buah-buahan jelang Ramadan, Dinas Pertanian Kabupaten Pandeglang menggelar Pasar tani 2017, Minggu, (21/5/2017).
Pasar tani yang di ikuti Kelompok Tani (Poktan) dari sembilan kecamatan, Kelompok Wanita Tani (KWT), Bank Indonesia dan Bulog Ini mendapat respon baik dari masyarakat Pandeglang, karena harga di pasar tani berbeda dengan di pasar.
“Lumayan ada perbedaan harga ketimbang di pasar lain, kalau di pasar harga Cabe rawit, bawang putih dan merah Rp 50.000, di sini ada perbedaan harga, jadi agak murahan di sini,” ucap salah satu pengunjung yang enggan menyebutkan namanya kepada Banten Hits, Minggu (21/5/2017)
Sementara itu, Kepala Bidang Horti Kultura Distan Pandeglang, Heni Supiani mengatakan, Pasar tani yang di adakan pihaknya itu akan berkelanjutan jika kondisinya memungkinkan, karena Pasar tani jelas sangat membantu kebutuhan masyarakat Pandeglang.
“Pasar tani ini bukan hanya bisa memotong mata rantai saja, barang-barang disini juga sangat fresh karena langsung dari petani, event ini hanya menjelang ramadan saja, tapi kalau kondisinya memungkinkan menjelang Idul Fitri kita akan adakan lagi bekerja sama dengan pihak terkait salah satunya Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan ESDM,” jelasnya.(Zie)
